Geyser Cisolok memiliki potensi besar yang harus terus dikembangkan hingga menjadi destinasi wisata dunia. Geyser yang menyemburkan uap air ke atas hingga belasan meter ini hanya ada dua di dunia yaitu di Brazil dan Geyser Cisolok di Sukabumi. Potensi wisata alam ini telah dikenal lama di kalangan wisatawan, selain Pantai Palabuhanratu.
Wisata semburan air panas dari perut bumi ini hanya berjarak 15 km dari Pantai Citepus Sukabumi. Pemandian Air Panas Cisolok Sukabumi pertama kali ditemukan oleh warga Belanda. Air panasnya bukan berasal dari pemanasn magma, namun keluar bersumber dari aliran air lewat kerak bumi.
Air panas menyembur layaknya air panas yang dikenal dengan fenomena Geyser dan lokasinya di tengah aliran sungai. Di sini ada tiga lubang semburan air panas yang suhunya sekitar 80 derajat celcius.
Untuk menuju air panas Cisolok, pengunjung bisa mengambil rute Palabuhanratu - Cisolok, melewati area wisata pantai Karanghawu, Citepus, dan Cibangban. Setelah sampai di pertigaan Cisolok, ambil arah kanan untuk menuju tempat pemandian air panas. Sampai parkiran, harus berjalan kaki melewati jembatan gantung.
Di sini terdapat kolam air panas, lahan parkir, dan toilet. Fasilitas lainnya berupa kamar terapi pengobatan, dari kaki hingga kepala. Lokasi geyser Cisolok dikelola oleh Pemda Sukabumi. Semua retribusi wisatawan yang masuk digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan perbaikan fasilitas.
Untuk tarif masuknya Rp 3.000 per pengunjung. Ada juga kamar rendam privat yang disewakan untuk pengunjung dengan tarif Rp 15.000 / kamar. Di sekitarnya juga banyak warga yang membangun kolam rendam privat dengan tarif mulai Rp 20.000-Rp. 30.000.
----------
Baca info wisatajabar.com lainnya di GOOGLE NEWS